Mencuri kayu, Nenek Asyani divonis satu tahun penjara

Mencuri kayu, Nenek Asyani divonis satu tahun penjara

SITUBONDO, Indonesia — Nenek Asyani, 63 tahun, terdakwa kasus pencurian kayu jati milik Perhutani divonis satu tahun oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Situbondo, Jawa Timur, Kamis, 23 April 2015, seperti dikutip dari kantor berita Antara.


Majelis hakim yang dipimpin I Kadek Dedy Arcana juga menjatuhkan denda sebesar Rp 500 juta dengan subsider satu hari masa kurungan. Namun, karena pertimbangan usia dan kesehatan nenek Asyani, hukuman penjara tersebut tidak perlu dijalani olehnya.

Wanita yang berprofesi sebagai tukang pijat di Situbondo ini sebelumnya dituduh mencuri kayu dari kawasan hutan produksi Perhutani pada Juli 2014. Ia ditahan pada Desember 2014, namun kemudian ditangguhkan mengingat kondisi kesehatannya yang kurang baik pada 16 Maret 2015.
Vonis hakim pada Asyani, yang juga dikenal sebagai Buk Muaris, sama dengan tuntutan jaksa. Jaksa menuntut Asyani dihukum satu tahun penjara dan masa percobaan 18 bulan.


Menurut jaksa, Asyani terbukti memuat, membongkar, mengangkut, mengeluarkan, dan menguasai kayu hasil hutan tanpa izin sesuai undang-undang no. 18 tahun 2013.

Bapak hakim, saya tidak bersalah

Sejak awal di sidang, Asyani sudah mencoba berbagai cara untuk menjelaskan pada hakim bahwa ia tidak melakukan perbuatan yang dituduhkan jaksa.

“Tak adil, Pak Hakim tak adil, gule tak salah, Pak (Tidak adil, Pak Hakim tidak adil, saya tidak bersalah, Pak),” teriak Asyani. Hakim bergeming dan tetap mengetuk palu.

Meski diabaikan hakim, Asyani tak berhenti membela diri. "Guleh tak salah pak. Sompa pocong mara, (Saya tidak bersalah pak, ayo sumpah pocong)," katanya.
Ajakan untuk melakukan sumpah pocong itu diucapkan Asyani berkali- kali. "Majuh sompa pocong, Pak. Jek duli ngalle (Ayo sumpah pocong, Pak. Jangan pergi dulu)," pinta Asyani kepada Majelis Hakim.


Meski mendengar permintaan itu, hakim terus beranjak dari kursinya dan berlalu dari ruang sidang.
Tidak hanya itu, Asyani juga menyatakan kekecewaannya kepada Kepala Resor Pangkuan Hutan Sawin Jatibanteng dan Jaksa Penuntut Umum. "Jahat Pak Sawin, jaksana jahat kiyah. (Jahat Pak Sawin, jaksanya jahat juga)," kata dia.

Barang bukti untuk Asyani dinilai janggal

Juli 2014 silam, Asyani mengambil 7 batang kayu di Secangan. Keluarga Asyani menyatakan, kayu itu sudah lapuk dan diambil dari lahan yang dulu menjadi milik orang tua Asyani, bukan di lahan Perhutani, sebuah badan usaha milik negara (BUMN).

"Lahan itu sudah dijual ke orang lain. Saya lupa kapan itu dijual. Lama sekali sudah. Namun sebelum dijual, sejumlah pohon jati di sana sudah dipotong kecil-kecil," kata Syuaib, anak Asyani. Potongan-potongan itulah yang dibawa Asyani.

Namun Perhutani berkata lain. Sekretaris Divisi Regional Perum Perhutani Jawa Timur Yahya Amin di Surabaya menyatakan, awalnya ada dua pohon jati dengan keliling 115 sentimeter dan 105 sentimeter hilang. Hilangnya 2 pohon jati menyebabkan kerugian Rp 4,323 juta.
Polisi hutan dan aparat kepolisian setempat menggelar operasi gabungan pada 7 Juli 2014, dan menyita 38 kayu jati ilegal di rumah Cipto, yang bekerja sebagai tukang kayu di Dusun Secangan. Hasil pemeriksaan mengindikasikan bahwa kayu tersebut milik Asyani.

Keluarga Asyani terkejut, karena barang bukti yang diajukan di persidangan berbeda dengan yang mereka yakini. Perhutani melaporkan, Asyani ikut mencuri 38 papan kayu jati dari kawasan hutan produksi Perum Perhutani Resor Pemangkuan Hutan Jatibanteng.

"Mana mungkin ibu saya kuat membawa kayu-kayu sebesar itu? Ibu saya membawa beras 5 kilogram saja tidak kuat," kata Syuaib.

Namun Perhutani bersikeras bahwa kayu tersebut berasal dari hutan milik mereka.

"Kelir (warna) kayu Perhutani dan kayu desa yang beda, itu yang menjadi dasar
utama. Jadi setiap ada kehilangan kayu jati pasti kami laporkan," kata Humas KHP Perhutani Abdul Gani sebagaimana dikutip media.

Asyani pun banding

Supriyono, kuasa hukum Asyani, mengatakan akan mengajukan banding atas putusan hakim tersebut, karena meskipun dia tidak dihukum, statusnya tetap terpidana.

"Stigma Nenek sebagai pencuri kayu tetap melekat," kata Supriyono sebagaimana dikutip tempo.co.

Tak hanya banding, Supriyono mengatakan juga akan mengadukan hakim PN Situbondo ke Komisi Yudisial

Sumber
Basic Information Covering What An Affiliate Program Can Help You To Achieve When you have your hyperlink you could add it to your website, include it in the resource box of an article or create a classified ads. Beware that some article directories do not accept direct links to affiliate program products so you may have to set up a redirected domain name to do this. This is easy to do by registering a new domain name with a site like Go daddy and typing in the product hyperlink into the redirect section. Then you can add your new domain name to the article resource box and when the reader clicks on it they will go directly to the affiliate program product page. You can buy domain names for just a few dollars and if you go to the right site you can get them hosted for free. If you intend to have lots of websites and redirected domains a company like hostgator will host unlimited domains for a low fixed monthly price. Once you have registered you can start shopping, just go to the marketplace section of the Clickbank site and type in a subject you are interested selling a product related to. There are many categories so you should find a product you like. You can list the products by popularity, commission earned per sale, commission percentage etc. Affiliate programs are very respectable, well atleast the ones that are operating properly each day. You can promote as many Clickbank products as you like and in any way you like, if you take some time selecting the right products and promote them well you can make a tidy income. There are also programs available to buy where many Clickbank products have been grouped together in a mall and you just send visitors to your mall and you get commissions on anything that is purchased. When you find a product you like the sound of, check the sales pitch page, if you still like it and think you can promote and sell it just click the ‘create a top hop link’ button and you will be presented with a hyperlink to that product with your nickname contained within it. Keep the hyperlink safe and print a copy to use in you promotion. Promoting items is the main ingredient to its success and it means all the difference in the world when it comes to your financial future. Gaining all the information necessary for you to make this work is the key to your future business successes. It is very important to understand all aspects of an affiliate program before ever getting involved with one but trust me, there is really no way that you can be disappointed once you begin figuring out how all aspects of an affiliate program works. Finding a career path that you could actually end up enjoying is so very important and unfortunately so many people just do not end up doing that. You can be happy with your career choice. Get involved with an affiliate program and start making all of your dreams come true right now.







Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Popular Post

Categories